Muaro Jambi – Bupati Muaro Jambi Turun Langsung Hadapi Kemacetan di Perbatasan Jambi-Muaro Jambi
Bupati Muaro Jambi, Bambang Bayu Suseno (BBS), mengalami sendiri kemacetan parah yang terjadi di Jalan Lintas Timur Jambi-Riau, khususnya di wilayah perbatasan Kota Jambi dan Muaro Jambi, tepatnya di Desa Penyengat Olak, pada Jumat (21/3/2025). Kemacetan yang kerap terjadi di lokasi tersebut mendorong BBS untuk turun dari kendaraan dinasnya dan berinteraksi langsung dengan warga.
BBS tidak hanya menyapa para pedagang di sepanjang jalan, tetapi juga berbincang dengan pengendara yang terjebak macet. Bahkan, ia membeli beberapa makanan untuk dibagikan kepada para pengendara yang terperangkap dalam antrean panjang.
Menanggapi situasi ini, Bupati BBS menegaskan bahwa Pemerintah Kabupaten Muaro Jambi akan segera berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi Jambi untuk mencari solusi mengatasi kemacetan yang kerap terjadi. Salah satu fokus utamanya adalah penanganan kepadatan lalu lintas menuju Jembatan Batanghari 1.
“Pemerintah Kota Jambi, Kabupaten Muaro Jambi, dan Provinsi Jambi harus bersinergi untuk mengatasi masalah ini. Kami bisa melakukan rekayasa lalu lintas atau menerapkan skema lain yang lebih efektif. Selain itu, percepatan pembangunan Jembatan Batanghari 3 dan jalan tol Jambi-Rengat juga menjadi prioritas untuk mengurangi beban di Jembatan Batanghari 1,” ujar BBS.
Kemacetan di jalur ini memang telah lama menjadi keluhan warga dan pengguna jalan. Volume kendaraan yang terus meningkat, terutama saat arus mudik atau hari-hari tertentu, semakin memperparah kondisi lalu lintas. Masyarakat pun berharap pemerintah daerah dapat segera mengambil langkah konkret agar arus kendaraan di kawasan perbatasan ini bisa lebih lancar dan tidak lagi menjadi masalah berkepanjangan. ***
—
