Kota Jambi – Kota Jambi kembali mencetak sejarah dalam perjalanan demokrasi lokal. Untuk pertama kalinya di Indonesia, Pemerintah Kota Jambi akan menggelar Pemilihan Ketua RT (Pilkate) Serentak Tahun 2025 yang sepenuhnya dibiayai secara swadaya, tanpa menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD).
Sebanyak 1.299 RT di 68 kelurahan dan 11 kecamatan akan berpartisipasi dalam pesta demokrasi ini, berdasarkan regulasi Peraturan Wali Kota (Perwal) Jambi Nomor 6 Tahun 2025 tentang Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan dan Lembaga Adat Kelurahan.
Hal ini disampaikan Juru Bicara Pemerintah Kota Jambi, Abu Bakar, dalam keterangan persnya, Jumat (25/4/2025).
Abu Bakar menjelaskan, penyelenggaraan Pilkate ini bertujuan memperkuat peran RT sebagai ujung tombak pelayanan publik di tingkat lingkungan. Melalui Perwal tersebut, struktur RT kini diatur lebih fungsional, mencakup Ketua, Sekretaris, Bendahara, serta beberapa bidang strategis, seperti Pembangunan, Keamanan dan Ketertiban, serta Pembinaan Masyarakat.
“Perwal ini mengukuhkan peran Ketua RT sebagai pilar utama dalam membangun lingkungan yang lebih tertib dan sejahtera. Struktur organisasi yang lengkap diharapkan mempercepat pelayanan dan pembangunan berbasis komunitas,” ujarnya.
Perwal ini merupakan implementasi lanjutan dari regulasi nasional, yakni Peraturan Menteri Dalam Negeri tentang penguatan kelembagaan masyarakat kelurahan dan adat. Salah satu poin pentingnya adalah masa jabatan Ketua RT kini diperpanjang menjadi lima tahun, guna menciptakan kesinambungan program pembangunan di tingkat akar rumput.
“Dengan masa jabatan lima tahun, Ketua RT punya ruang lebih luas untuk merancang dan menjalankan program yang berkelanjutan, selaras dengan visi pembangunan kota,” tambah Abu Bakar.
Menariknya, mekanisme pemilihan dapat dilakukan dengan dua metode: musyawarah mufakat atau pemungutan suara langsung, bergantung pada kesepakatan warga di masing-masing wilayah. Ini memberikan ruang bagi penerapan demokrasi yang lebih fleksibel dan menghormati kearifan lokal.
Selain itu, Pemerintah Kota Jambi juga akan menggelar Pelantikan Ketua RT secara serentak pada 15 Mei 2025 mendatang. Setelah dilantik, seluruh Ketua RT terpilih akan mengikuti program retret penguatan kapasitas, sebagai bekal dalam menjalankan tugas kepemimpinan yang lebih profesional dan terarah.
“Pemilihan Ketua RT serentak ini merupakan langkah progresif dari Bapak Wali Kota untuk memperkuat demokrasi partisipatif di tingkat paling bawah. Ini adalah momentum penting untuk menumbuhkan kembali semangat gotong royong dan kepedulian warga terhadap lingkungan,” jelas Abu Bakar.
Sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi, Wali Kota Jambi, dr. Maulana, bersama Wakil Wali Kota, Forkopimda, dan jajaran Pemerintah Kota Jambi, akan turun langsung meninjau sejumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 11 kecamatan untuk memastikan jalannya Pilkate berlangsung aman, lancar, dan partisipatif.
“Besok, Bapak Wali Kota, Wakil Wali Kota, dan seluruh jajaran Forkopimda akan meninjau langsung beberapa TPS untuk memastikan Pilkate pertama ini berjalan sukses, transparan, dan sesuai dengan semangat demokrasi partisipatif,” pungkas Kepala Dinas Kominfo Kota Jambi itu. (*)
–